Dalam dunia industri modern yang serba cepat dan presisi, teknologi pemotongan material terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan produksi yang semakin kompleks. Salah satu metode pemotongan yang paling populer saat ini adalah laser cutting, terutama karena kemampuannya memotong berbagai jenis material dengan hasil yang sangat presisi dan rapi. Namun, di balik kecanggihannya, banyak orang masih bertanya-tanya: berapa lama sebenarnya proses laser cutting berlangsung? Memahami estimasi waktu pengerjaan menjadi hal penting, baik bagi pelaku industri, pelaku UMKM, maupun individu yang ingin menggunakan jasa laser cutting untuk keperluan desain atau proyek tertentu. Pada artikel ini kita akan membahas tentang lama proses laser cutting mulai dari durasi sampai pada estimasi skala pengerjaannya. Sudah mulai penasaran? Ikuti penjelasannya dibawah!
Apa yang Menentukan Proses Laser Cutting?
Lama waktu pemotongan menggunakan laser sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor utama:
- Jenis dan Ketebalan Material
Semakin tebal material misalnya lembaran logam 10–20 mm atau akrilik 12 mm, semakin lambat pula proses potongannya. Sebaliknya, bahan tipis seperti akrilik 3 mm atau plat stainless 1–2 mm bisa dipotong jauh lebih cepat. - Daya Laser (Power)
Mesin laser dengan tenaga tinggi (misalnya 500W–1000W) mampu memotong logam menengah ketebalan lebih cepat dibanding fiber laser dengan daya kecil. Pilihannya tergantung kapasitas dan efisiensi kerja. - Kecepatan Cutting (Feedrate)
Setiap desain membutuhkan kecepatan tertentu. Potongan sederhana linear bisa sangat cepat, sedangkan desain melengkung atau detail sangat kecil memakan waktu lebih lama dibanding potongan lurus. - Desain File Potong
Jumlah lekukan, titik potong, dan orientasi desain memengaruhi waktu pemotongan. Pola kompleks seperti tulisan kecil, ukiran detail, atau bentuk melingkar butuh lebih lama dibanding pola kotak atau simpel. - Pengaturan Gas Bantu
Bahan yang lebih tebal atau jenis tertentu memerlukan gas bantu termasuk oksigen atau nitrogen. Tekanan dan jenis gas juga memengaruhi kecepatan potong serta kualitas tepi.
Baca juga Kelebihan Laser Cutting Dibandingkan Potong Manual!
Estimasi Waktu Proses Laser Cutting
| Material & Ketebalan | Laminasi Desain | Estimasi Waktu |
|---|---|---|
| Akrilik 3 mm | Bentuk jagung bulat (path pendek) | ~15–30 detik |
| Akrilik 5 mm | Logo dengan lubang detail | ~1–2 menit |
| Plat baja 2 mm | Persegi besar 300 × 300 mm | ~1–3 menit |
| Plat stainless 5 mm | Bentuk sederhana diameter 150 mm | ~3–6 menit |
| Plat aluminium 10 mm | Bentuk kompleks dengan lekukan | ~5–10 menit |
| Kuningan / tembaga 8 mm | Bentuk besar + internal cut detail | ~4–7 menit |
Estimasi Proses Berdasarkan Skala Pekerjaan
- Prototyping atau satuan kecil: Tempo kerja cepat, estimasi 1–5 menit per bagian. Cocok untuk desain minimal detail.
- Produksi batch kecil (50–100 unit): Pengaturan nesting bisa menghemat waktu estimasi potong penuh per layer bisa 10–30 menit.
- Batch besar (500+ unit): Optimalisasi file desain dan nesting sangat penting agar durasi keseluruhan tetap efisien pemotongan dalam 1–2 jam penuh tergantung volume dan kompleksitas.
- Pola detail tinggi atau ukiran micro: Potongan sangat detail atau mark engraving kecil bisa memakan waktu hingga 15–30 menit per bagian, terutama jika ada banyak klik atau loop.
Tips Agar Proses Laser Cutting Cepat
- Optimalkan Desain File
Gunakan garis vektor, hindari duplikat path, dan minimalkan titik tak perlu (vertex) agar mesin berjalan lancar. - Nesting Material
Susun desain sebanyak mungkin dalam satu lembar kerja untuk mengurangi penyesuaian posisi bahan. - Pilih Daya Laser Tepat
Gunakan tenaga optimal sesuai ketebalan. Jangan paksakan low power untuk potongan material tebal. - Setting Gas & Tekanan yang Sesuai
Setelan gas yang baik mempercepat potongan dan hasil lebih bersih pada bahan seperti stainless atau aluminium. - Gunakan Mode Fast Mode/High-speed
Pada desain yang tidak membutuhkan finishing super halus, mode cepat bisa menghemat banyak waktu. - Maintenance Teratur
Optik, lensa, dan nozzle bersih membuat output tetap stabil dan mencegah penurunan performa mesin.
Hal Apa Saja Yang Dapat Menghambat Proses Laser Cutting?
- Filter gas yang kotor atau tekanan gas rendah dapat memperlambat atau menyebabkan potongan tidak sempurna.
- Material melengkung atau bergelombang bisa menimbulkan kegagalan cut atau memerlukan penyesuaian ulang.
- Desain dengan signature detail terlalu kecil menyebabkan mesin mengulang loop dan memperpanjang waktu.
- Masalah alignment seperti posisi material bergeser setelah mesin mulai berjalan, memerlukan setup ulang ulang.
Disarankan untuk menggunakan jasa laser cutting profesional jika Anda membutuhkan produksi cepat dan hasil presisi tinggi khususnya pada desain rumit dan batch besar, dan file desain perlu dikonversi dari CAD ke format cutting-ready.(DXF, AI, SVG).
Lama proses laser cutting bergantung pada ketebalan bahan, kompleksitas desain, daya laser, serta kecepatan cutting.
Untuk potongan cepat dan desain sederhana, durasinya hanya hitungan detik hingga menit, sementara desain detail atau material tebal memerlukan waktu lebih lama.
Dengan desain yang dioptimalkan, mesin laser yang mumpuni, dan pengaturan yang tepat, proses bisa berjalan efisien dan cepat, bahkan untuk batch besar.
Jika Anda mencari layanan potong laser berkualitas, cepat, dan akurat memanfaatkan jasa laser cutting powerline bisa menjadi solusi yang tepat.
Hubungi nomor disini untuk berkonsultasikan langsung tentang jasa laser cutting kepada tim profesional dengan aman dan gratis.
Tunggu apa lagi? Konsultasikan kebutuhanmu sekarang juga!